YOGYAKARTA, MediaMahasiswa.com – Muhammad Rafiyudin mahasiswa Semester 4 dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka kembali mengharumkan nama UHAMKA dalam kompetisi podcast nasional dengan membawa gelar juara 1 pada Podcast Ramadhan Asyik RDK UGM 2022.
RDK UGM merupakan kegiatan tahunan berskala nasional yang rutin diselenggarakan oleh Mahasiswa UGM yang tahun ini mengusung “Revitalisasi Nilai-nilai Religiositas Islam sebagai Upaya Penyempurnaan Hakikat Manusia di Era Disrupsi” sebagai temanya. Dengan bahasan peran media sebagai sarana dakwah Rafi berhasil membawa pulang juara satu pada kompetisi podcast yang digelar di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta ini.
Pada kompetisi yang diselenggarakan secara online menggunakan media instagram ini, Rafi berhasil membius dewan juri dengan pembawaan yang ciamik dan kreatif “Proses pembuatan video podcastnya ini kurang lebih hampir 5 harian mulai dari bikin naskah, siapin tempat buat syuting, sampe ke editingnya” Ucap Rafi ketika dimintai keterangan soal proses.
RDK UGM Competition ini diselenggarakan selama bulan Ramadhan 1443 H atau selama bulan April 2022, selain kompetisi podcast ada juga kompetisi lain yang juga diselenggarakan untuk meraimaikan kegiatan ini. Kemenangan yang didapat oleh Rafi ini tidak lepas dari dukungan teman-temannya
“Alhamdulillah ya, dapet banyak dukungan dari temen-temen kampus, mulai dari yang satu jurusan, satu fakultas, bahkan ada juga dukungan yang dateng dari temen-teman lintas fakultas.” Tambah Rafi.
Rafi mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersyukur karena kemenangan ini merupakan kemenangan yang kedua bagi Rafi di ajang Lomba Podcast, setelah sebelumnya menjuarai PR Parade Podcast Competition di Binus University Malang pada tahun 2020.
“Bersyukur banget ya, karena kebetulan ini kali kedua menang dan jadi juara di lomba podcast tingkat nasional, sebelmnya pas tahun 2020 sempet jadi juara juga di lomba podcast yang diadain sama Binus Malang” Ucap Rafi.
Terlepas dari latar belakang pendidikannya yang lebih condong kebidang ekonomi, Rafi sendiri mengakui bahwa Broadcast adalah salah satu hobinya dalam menyalurkan kreatifitasnya dan podcast dijadikan sebagai tempatnya berpendapat soal isu-isu yang berkaitan dengan anak muda.
“Sebenernya awal mula bisa suka sama broadcast tuh dari SMA ya, dan kebetulan di SMA juga engga ada pelajaran yang spesifik buat belajar broadcast, jadi lebih banyak buat belajar sendiri kaya dari youtube, website sama beberapa buku soal broadcast. Dan saya sendiri selalu percaya kalau anyone can be anything, jadi siapapun bisa jadi apapun tanpa harus ngeliat dia dari jurusan apa, atau fakultas apa. Ditambah jugakan teknologi semakin kesinituh semakin canggih dan lebih memermudah kita buat ngeakses pengetahuan yang mau kita pahamin. Dan podcast ini sendiri sebenarnya buat media berpendapat pribadi ajah soal isu-isu yang terjadi dikalangan generasi muda” Ungkap Rafi.
Rafi juga mengaku bahwa mengikuti lomba ini adalah salah satu caranya menguji mental “Ya, sebenernya ini ajang uji mental saya sih, sekaligus jadi parameter buat saya pribadi sudah sejauh mana saya berani, dan sudah sampai manasih saya berkembang, karena diusia seginikan emang lagi semangat-semangatnya buat ngembangin potensi diri.” Tambah Rafi. Dengan adanya tambahan prestasi non-akademik ini Rafi berharap semakin banyak lagi mahasiswa UHAMKA di Fakultas Ekonomi dan Bisnis sendiri khususnya bisa lebih sadar lagi akan potensi yang dimiliki “Sebenernya ngomongin soal prestasi tuh banyak banget jalan yang bisa kita laluin, karena hari ini anyone can be anything, tinggal nalik lagi kediri kitanya mau apa engga buat ngembangin potensi yang ada di diri kita.”